Sabtu, 19 November 2011

Pesta Gol, Tim Futsal Putri Cukur Filipina 10-2

Tim futsal putri Indonesia berhasil lepas dari kebuntuan pada laga futsal SEA Games XXVI di GOR POPKI Cibubur, Jakarta Timur, Sabtu (19/11/2011). Indonesia mempermalukan Filipina dengan skor 10-2.

Strategi bermain lepas yang diinstruksikan pelatih Viernes Ricardo Polnaya ternyata sanggup membuat permainan timnas tampil lebih hidup di hari ketiga cabang futsal. Pencetak gol Indonesia adalah Rani Mulyasari (2’, 7’, 18’, 19’), Novita Murni Piranti (6’, 23’), Maulina Novryliani (17’, 24’), Retno Ayu (9’), dan Anggi Puspitasari (33’). Sementara itu, gol Filipina terjadi seluruhnya pada babak pertama yang disumbangkan Honey Thomason (3’) dan Merian Ronquillo (17’).

Timnas Indonesia tampil menyerang pada pembukaan babak awal. Umpan silang dari Novita berhasil dimanfaatkan Rani untuk mengelabui penjaga gawang Filipina hingga tercipta gol perdana di menit ke-2. Tertinggal 1-0 dari Indonesia, Filipina berhasil menyamakan kedudukan 1-1 pada menit ke-3 melalui tendangan keras Honey ke arah gawang Indonesia.

Masuk menit ke-4, umpan silang Novita di depan gawang Filipina gagal dimanfaatkan Rani. Namun, upaya yang sama pada menit ke-6 dari umpan silang Rani berhasil ditendangkan Novita ke gawang Filipina. Skor 2-1 untuk Indonesia.

Di menit ke-7, penjaga gawang Filipina, Uzviminda Pacubas, lagi-lagi harus memungut bola. Ia gagal menangkap bola dari kaki Rani saat terjadi gol hasil gocekan hingga skor berubah menjadi 3-1 untuk Indonesia.

Rupanya, tendangan keras yang dilakukan Maulina ke arah gawang Katheen di menit ke-8 juga berhasil lolos dari tangkapan penjaga gawang lawan. Sayangnya, tendangan itu hanya membentur mistar.

Selang satu menit kemudian, Retno berhasil menambah kemenangan Indonesia menjadi 4-1.

Pada sisa 3 menit pertandingan babak pertama, penjaga gawang Indonesia, Nunki Dewi Entitisari, dibobol pemain Filipina, Merian,. Skor berubah menjadi 4-2.

Setelah 32 detik berselang, gocekan Maulina memperpanjang selisih perolehan gol menjadi 5-2. Ia kembali sukses menggocek kiper Filipina.

Pada menit ke-18, Rani lag-lagi menambah perolehan gol Indonesia dengan tendangan kerasnya ke arah gawang lawan. Skor berganti lagi menjadi 6-2.

Kekalahan Filipina semakin menjadi pada sisa 1 menit pertandingan babak pertama. Rani kembali mencetak gol. Skor berubah menjadi 7-2 dan bertahan hingga turun minum.

Babak belur

Koordinasi antarpemain timnas Filipina semakin memburuk hingga gol kembali disarangkan oleh Novita pada menit ke-23 pertandingan babak kedua. Gol bahkan kembali terjadi, yang disumbangkan kapten timnas Indonesia, Maulina, pada menit ke-24. Skor menjadi 9-2.

Serangan pemain Filipina, Critine Zacarias, pada menit ke-27 cukup membahayakan. Untunglah, tendanganya berhasil ditepis Nunki. Sejumlah peluang gol pun gagal dimanfaatkan dengan biak oleh para pemain Filipina karena selalu membentur gawang Indonesia.

Masuk menit ke-33, serangan balik Indonesia berbuah hasil. Anggi, berkat umpan jarak jauh Nunki, berhasil mengeksekusi dengan baik dan membukukan gol ke-10 untuk Indonesia. Skor 10-2 hingga pertandingan berakhir.

Pelatih timnas Filipina, Xarex Velasquez, mengakui serangan yang dibangun atletnya tidak maksimal. Nyaris, seluruh tendangan anak-anak asuhnya selalu digagalkan pemain belakang Indonesia.

"Indonesia memang lebih baik. Wajar kami kalah, karena persiapan atlet kami hanya enam bulan," ujarnya.

Pelatih timnas Futsal Putri Indonesia, Viernes Ricardo Polnaya, mengaku telah melakukan evaluasi dari kekalahan dua laga sebelumnya saat menghadapi Thailand 8-0 dan Vietnam 6-0.

"Kita evaluasi dua laga terakhir. Mereka tidak grogi lagi seperti pertandingan sebelumnya," ujar Viernes.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan tinggalkan komentar disin
Budayakan berkomentar sehabis membaca

Untuk yang ingin men-copy paste, silakan cantumkan serta link ini di halaman anda...

.:: Friend Blog ::.

Entri Populer