Jumat, 16 April 2010

Partition Magic

  1. Keterangan Gambar Window dari Power Quest Partition Magic 8
    1. Menubar
    2. Visualisasi partisi hardisk, keterangan warna di g.
    3. Keterangan partisi harddisk.
    4. “Pick a Task”, fungsi-fungsi untuk melakukan perubahan terhadap beberapa partisi.
    5. “Partition Operations”, fungsi-fungsi untuk melakukan perubahan terhadap partisi tertentu. Untuk mengaktifkan fungsi ini anda harus memilih satu partisi.
    6. “Operation Pending”, Tugas-tugas yang hendak dijalankan oleh partition magic. Untuk menjalankan operasi-operasi tersebut tekan tombol “Apply”, tetapi anda harus yakin dan mantap terlebih dahulu. Karena apabila terjadi kesalahan, maka data anda bisa hilang.

      Tombol “Undo” digunakan untuk menghapus tugas yang hendak dijalankan. Penghapusan dimulai dari bawah ke atas.

      Catatan : tombol “Undo” hanya bisa digunakan selama tombol “Apply” belum ditekan. Apabila “Apply” sudah ditekan hanya bisa dihentikan dengan menekan “Cancel”, tetapi ini sebaiknya dihindari karena bisa merusak partisi atau harddisk.

    7. Keterangan warna dari visualisasi partisi.

  2. Cara Membuat Partisi
    Langkah-langkah :
    1. Pilih satu partisi yang memiliki “Type” Unallocated atau pada gambar partisi berwarna abu-abu.
    2. Pilih pada Partition Operations , Create Partition.
    3. Pada Create as gunakan keterangan Jenis Partisi. Partition Type sesuaikan dengan OS yang dipakai. Size untuk menentukan besar partisi. Position untuk menentukan darimana penghitungan besar partisi. Dari depan atau dari belakang Unallocated partition.
    4. Klik OK.

  3. Cara Memformat Partisi
    Langkah-langkah :
    1. Pilih partisi yang akan diformat.
    2. Klik kanan dan pilih “Format”.
    3. Pada Partition Type pilih tipe partisi yang anda inginkan. Dan isi nama label.
    4. Klik OK.

  4. Cara Menghapus Partisi
    Langkah-langkah :
    1. Pilih satu partisi.
    2. Pilih pada Partition Operations, Delete Partition.
    3. Pilih bagaimana anda ingin menghapus partisi anda.
    4. Klik OK.

  5. Cara Mengubah Besar Partisi
    Langkah-langkah :
    1. Pilih satu partisi.
    2. Pilih pada Partition Operations, Resize/Move Partition.
    3. Lakukan pengubahan dengan mengubah besar dari gambar partisi ke kiri atau ke kanan. Pada gambar partisi yang berwarna hijau tua adalah partisi yang telah dipakai, yang berwarna hijau muda adalah partisi yang belum terpakai, dan yang berwarn abu-abu adalah partisi yang belum dialokasikan/dibuat.
    4. Klik OK.
    Catatan :
    Mengubah besar partisi diusahakan dari sebelah kanan, karena apabila dari sebelah kiri maka perlu ada data-data yang dipindahkan, sehingga membutuhkan waktu yang lama.
    Apabila anda ingin mengubah besar partisi lebih kecil daripada partisi yang telah terpakai, gunakan pemisahan partisi.

  6. Cara Mengubah Tipe dan Jenis Partisi
    Langkah-langkah :
    1. Pilih partisi yang ingin diubah tipenya.
    2. Pilih pada Partition Operations, Convert partition.
    3. Kondisi yang bisa diubah :
      • Partisi dengan OS Win XP bisa diubah tipenya ke FAT 32 atau NTFS.
      • Partisi dengan OS Win 98 hanya bisa menggunakan FAT 32.
      • Logical Partition bisa diubah menjadi Primary Partition.
      • Primary Partition tidak bisa diubah.
    4. Klik OK.

  7. Cara Memisah dan Menggabung Partisi
    Langkah-langkah memisah partisi :
    1. Pilih partisi yang ingin dipisah.
    2. Pilih pada Partition Operations, Split partition.
    3. Pada tab “Data” anda memilih folder-folder yang dipindah ke partisi kedua. Pada tab “Size” anda menentukan besar dari partisi kedua dengan menggerakan balok pada gambar partisi. Balok tersebut akan terlihat di ujung kanan gambar. Apabila besar folder yang anda pindahkan lebih besar daripada besar partisi kedua yang anda sediakan, maka besar partisi kedua sebesar folder yang anda pindahkan.
    4. Klik OK.
    Catatan : Perubahan partisi akan langsung dilakukan ketika anda tekan OK.

    Langkah-langkah menggabung partisi Cara 1:
    1. Pilih pada Pick a Task, Merge partitions.
    2. Klik Next. Pilih harddisk letak dari partisi-partisi yang anda ingin gabungkan. Klik Next.
    3. Pilih partisi pertama yang akan digabungkan. Partisi pertama akan dibesarkan. Klik Next.
    4. Pilih partisi kedua yang akan digabungkan. Partisi kedua akan menjadi folder dari partisi pertama. Klik Next.
    5. Tuliskan nama folder dari partisi kedua.. Klik Next.
    6. -----Maaf terjadi error pada program saya, silahkan anda teruskan langkah-langkah selanjutnya sendiri.-----

    Langkah-langkah menggabung partisi Cara 2 :
    1. Pilih salah satu dari partisi yang ingin digabung.
    2. Klik kanan dan pilih Merge.
    3. Pilih salah satu dari beberapa pilihan penggabungan di bagian atas. Di bagian tengah masukkan nama folder partisi yang akan menjadi folder dari partisi yang lain. Di bawah pilih tipe partisi gabungan.
    4. Klik OK.

  8. Rescue Diskettes

    Rescue diskettes memungkinkan anda menjalankan Partition Magic tanpa perlu masuk ke Windows. Anda menjalankannya dengan memboot dari floppy disk.


    Yang diperlukan : 2 disket kosong terformat.

    Cara membuat :
    1. Cara 1 : Ketika CD dimasukkan maka akan melakukan autorun, pilih “Partition Magic”, kemudian pilih “Rescue Diskettes”. Ikuti instruksi pada layar anda.
    2. Cara 2 : Setiap penginstallan Partition Magic akan selalu disarankan untuk membuat rescue diskettes. Pilih Yes. Ikuti instruksi pada layar anda.
    3. Cara 3 : Pada window Partition Magic pilih menu “Tools”, kemudian pilih Create Rescue Disks. Ikuti instruksi pada layar.

    Langkah-langkah penggunaan :
    1. Masuk ke BIOS atur agar computer boot ke Legacy Floppy (Floppy Disk).
    2. Masukkan Rescue Disk 1. Save BIOs dan keluar.
    3. Apabila langkah anda benar maka komputer boot ke floppy. Dan setelah beberapa lama meminta agar dimasukkan disk ke 2.
    4. Apabila langkah anda benar maka anda akan masuk ke window Partition Magic.
    5. Dari sini pemakaian tidak jauh beda dengan Partition Magic yang telah diiinstal.


“Type” dari partisi :
  • FAT 16/FAT : Partisi standar Win 95 dan DOS. Partisi besar maksimalnya hanya sanggup hingga 2 GB saja
  • FAT 32 : Partisi standar Win 98. Partisi ini jenis yang paling cocok untuk dijadikan tempat penyimpanan data karena bisa dibaca dari operating system apa saja.
  • NTFS : Sistem partisi pada Windows NT/2000/XP/2003. Bisa menghasilkan sekuriti dan kecepatan yang lebih baik daripada FAT 32. Sistem partisi ini tidak bisa terbaca dari Win 9x dan hanya read only pada Linux.
  • Linux Ext2 dan Ext3 : Sistem partisi untuk file Root dan Home pada Linux. Linux Swap : type partisi yang digunakan untuk virtual memory pada Linux.
“Status” : status “Active” digunakan untuk memilih partisi yang digunakan sebagai Operating System.

Jenis Partisi :
  • Primary Partition : Adalah jenis partisi yang paling utama, dimana untuk windows berbasis win9x harus diinstall di jenis partisi ini. Jumlah maksimal hanya sampai 4.
  • Extended Partition : Adalah salah satu jenis dari primary partition. Dimana jenis partisi ini tidak bisa diisi data, hanya sebagai wadah dari partisi logical. Jumlah maksimal hanya satu.
  • Logical Partition : Partisi yang berada di dalam extended dan berisi data. Dengan menggunakan partisi jenis ini kita bisa membuat partisi lebih dari 4.


sumber : www.google.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan tinggalkan komentar disin
Budayakan berkomentar sehabis membaca

Untuk yang ingin men-copy paste, silakan cantumkan serta link ini di halaman anda...

.:: Friend Blog ::.

Entri Populer